Jumat, 05 Desember 2014

instalasi nagios3 pada ubuntu 12.04

A.  NAGIOS3
Nagios adalah tool network monitoring system open source yang terbaik.Nagios bersifat modular, mudah digunakan, dan memiliki skalabilitas tinggi. Modul atau plugin pada nagios sangat simple


Kita pun dapat membuatnya guna melengkapi sistem checking pada Nagios sesuai dengan kebutuhan kita.Nagios awalnya didesain untuk berjalan pada sistem operasi  Linux, namun dapat juga berjalan dengan baik hampir disemua sistem operasi unix like.

B.  FITUR NAGIOS
    Memonitoring network services  (SMTP, POP3, HTTP, NNTP, PING, etc.)
     Memonitoring sumber host (load processor, pemakaian disk, etc.)
  Design plugin yang simple sehingga memudahkan user untuk pemeriksaan terhadap    servicenya.
  Service check yang paralel.
→  Kemampuan menentukan hirarki jaringan host menggunakan “parent” hosts, memberikan  deteksi dan perbedaan antara host yang down dan yang tidak terjangkau.
 Pemberitahuan ketika terjadi masalah pada service atau host dan mendapatkan  pemecahannya (via email, pager, atau metode yang ditetapkan pengguna).
→   Kemampuan untuk menentukan event handlers yang dijalankan selama perbaikan.
   Perputaran file log yang otomatis.
→   Mendukung implementasi monitoring dengan host yang berlebih.
  Pilihan web interface untuk melihat status jaringan terkini, notification dan problem history, log file, dll.

C.  TUTORIAL INSTALASI DAN KONFIGURASI NAGIOS3

1. Buka terminal Ubuntu 12.04, lalu masukkan perintah berikut :
 → sudo su
 → masukkan password ubuntu
Sudo adalah program yang terdapat di linux yang digunakan untuk menjalankan perintah yang membutuhkan akses dari akun root. Sudo hanya dapat digunakan oleh user yang sudah terdaftar di file /etc/sudoers. Pada saat dijalankan sudo akan meminta password user yang menjalankan sudo tersebut, tetapi bisa juga dibuat untuk meminta password root atau tanpa password sama sekali. Secara default password yang dimasukkan tadi akan disimpan selama 15 menit agar dalam waktu 15 menit kedepan anda tidak perlu lagi memasukkan password jika menggunakan sudo. 
Sudo su memberikan kewenangan agar user biasa dapat bertingkah seperti super user (sudo → super user do) sehingga user biasa pun dapat leluasa "menguasai sistem".

2. Setelah masuk ke rootcek APACHE2 & NAGIOS3 dengan perintah berikut :
dpkg –l |grep apache2  à cek APACHE2
→ dpkg –l |grep nagios3   à cek NAGIOS3
Perintah dpkg merupakan salah satu package manager yang dapat kita gunakan untuk melakukan management (install/uninstall). Perintah dpkg banyak macamnya, salah satunya adalah dpkg -l yang merupakan perintah untuk melihat daftar package yang telah terinstall beserta versi package yang telah terinstall dan deskripsinya. 
Sedangkan |grep digunakan untuk mencari file-file yang mengandung teks dengan kriteria yang telah Anda tentukan. Paket – paket tersebut dibutuhkan untuk dapat menginstall Nagios dengan sempurna dan dapat menghasilkan grafik yang diinginkan.

3. Apabila telah di install APACHE2 dan NAGIOS3 nya, ada baiknya kita me-remove nya terlebih dahulu untuk memastikan tidak ada konfigurasi yang telah dilakukan sebelumnya :
apt-get remove apache2
apt-get remove nagios3

4. Apabila keempat paket tersebut belum ter-install, maka install terlebih dahulu dengan memasukkan perintah seperti dibawah ini:
apt-get install apache2
apt-get install nagios3
berikut adalah tampilan dari konfigurasi nagios3 :




Perintah apt-get install ini merupakan perintah untuk meng-install aplikasi. Seperti contoh diatas berarti perintah tersebut untuk meng-install aplikasi – aplikasi tersebut.

5. Selanjutnya, ketikkan perintah seperti dibawah ini  :
nano /etc/nagios3/conf.d/localhost_nagios2.cfg

    Ini merupakan perintah untuk konfigurasi pada local hostnya. Pada Konfigurasi ini, saya akan memonitoring 4 jaringan tetangga, yaitu alvid(jartel1) ,ilham(jartel2) ,aufar(jartel3) dan hamdani (jartel4).

Konfigurasi pada local host ini dapat dilakukan seperti di bawah ini :

# A simple configuration file for monitoring the local host
# This can serve as an example for configuring other servers;
# Custom services specific to this host are added here, but services
# defined in nagios2-common_services.cfg may also apply.
#

define host{
use generic-host ; Name of host template$
host_name jartel1
alias alvid
address 172.16.30.45
}

define host{
use generic-host ; Name of host template$
host_name jartel2
alias ilham
address 172.16.30.52
}

define host{
use generic-host ; Name of host template$
host_name jartel3
alias aufar
address 172.16.30.39
}

define host{
use generic-host ; Name of host template$
host_name jartel4
alias hamdani
address 172.16.30.28
}


# Define a service to check the disk space of the root partition
# on the local machine. Warning if < 20% free, critical if
# < 10% free space on partition.

define service{
use generic-service ; Name of servi$
host_name jartel1
service_description Disk Space
check_command check_all_disks!20%!10%
}

define service{
use generic-service ; Name of servi$
host_name jartel2
service_description Disk Space
check_command check_all_disks!20%!10%
}

define service{
use generic-service ; Name of servi$
host_name jartel3
service_description Disk Space
check_command check_all_disks!20%!10%
}

define service{
use generic-service ; Name of servi$
host_name jartel4
service_description Disk Space
check_command check_all_disks!20%!10%
}


# Define a service to check the number of currently logged in
# users on the local machine. Warning if > 20 users, critical
# if > 50 users.

define service{
use generic-service ; Name of servi$
host_name jartel1
service_description Current Users
check_command check_users!20!50
}

define service{
use generic-service ; Name of servi$
host_name jartel2
service_description Current Users
check_command check_users!20!50
}

define service{
use generic-service ; Name of servi$
host_name jartel3
service_description Current Users
check_command check_users!20!50
}

define service{
use generic-service ; Name of servi$
host_name jartel4
service_description Current Users
check_command check_users!20!50
}

# Define a service to check the number of currently running procs
# on the local machine. Warning if > 250 processes, critical if
# > 400 processes.

define service{
use generic-service ; Name of servi$
host_name jartel1
service_description Total Processes
check_command check_procs!250!400
}

define service{
use generic-service ; Name of servi$
host_name jartel2
service_description Total Processes
check_command check_procs!250!400
}

define service{
use generic-service ; Name of servi$
host_name jartel3
service_description Total Processes
check_command check_procs!250!400
}

define service{
use generic-service ; Name of servi$
host_name jartel4
service_description Total Processes
check_command check_procs!250!400
}


# Define a service to check the load on the local machine.

define service{
use generic-service ; Name of service template to use
host_name jartel1
service_description Current Load
check_command check_load!5.0!4.0!3.0!10.0!6.0!4.0
}

define service{
use generic-service ; Name of servi$
host_name jartel2
service_description Current Load
check_command check_load!5.0!4.0!3.0!10.0!6.0$
}

define service{
use generic-service ; Name of servi$
host_name jartel3
service_description Current Load
check_command check_load!5.0!4.0!3.0!10.0!6.0$
}

define service{
use generic-service ; Name of servi$
host_name jartel4
service_description Current Load
check_command check_load!5.0!4.0!3.0!10.0!6.0$
}

tambahan :
 ü  host_name : dari localhost diubah menjadi jartel
 ü  alias : dari localhost menjadi nama pemilik PC misalnya, alvid
 ü  address : dari 127.0.0.1 diubah menjadi IP add PC si alvid tadi
 ü   lakukan perintah 1-3 untuk keempat define host lainnya.

6.  Kemudian lakukan konfigurasi pada host groups nya, dengan cara seperti dibawah ini :
     #nano /etc/nagios3/conf.d/hostgroups_nagios2.cfg 

a. tambahkan define hostgroup untuk ping
b. ubah members sesuai dengan nama host-host tetangga (yang kita monitoring).

Konfigurasi seperti dibawah ini :
# Some generic hostgroup definitions

# A simple wildcard hostgroup
define hostgroup {
hostgroup_name all
alias All Servers
members jartel1,jartel2,jartel3,jartel4
}

# A list of your Debian GNU/Linux servers
define hostgroup {
hostgroup_name debian-servers
alias Debian GNU/Linux Servers
members jartel1,jartel2,jartel3,jartel4
}

# A list of your web servers
define hostgroup {
hostgroup_name http-servers
alias HTTP servers
members jartel1,jartel2,jartel3,jartel4
}

# A list of your ssh-accessible servers
define hostgroup {
hostgroup_name ssh-servers
alias SSH servers
members jartel1,jartel2,jartel3,jartel4
}

#A list of your ping-accessible servers
define hostgroup {
hostgroup_name ping-servers
alias ping servers
members jartel1,jartel2,jartel3,jartel4
}

7. Setelah itu lakukan konfigurasi pada service nya, dengan cara seperti di bawah ini :
   #nano /etc/nagios3/conf.d/services_nagios2.cfg
 
a.       tambahkan define service untuk ping
b.      pada hostgroup-name dan service description adalah ping, check_command adalah
      check_ping.

Konfigurasinya seperti ini :
define service {
hostgroup_name http-servers
service_description HTTP
check_command check_http
use generic-service
notification_interval 0 ; set > 0 if you want to be renotified
}

# check that ssh services are running
define service {
hostgroup_name ssh-servers
service_description SSH
check_command check_ssh
use generic-service
notification_interval 0 ; set > 0 if you want to be renotified
}

# check that ping services are running
define service {
hostgroup_name ping-servers
service_description ping
check_command check_ping
use generic-service
notification_interval 0 ; set > 0 if you want to be renotified
}


8. Setelah konfigurasi pada local host, host groups, dan services selesai, lakukan restart.
   # /etc/init.d/nagios3 restart 

9. Untuk men-setting password baru sesuai dengan yang anda inginkan, ketikkan seperti di     bawah ini :
  #sudo htpasswd -c /etc/nagios3/htpasswd.users nagiosadmin

10. Buka browser, kemudian buka link ini http:/localhost/nagios3 , maka akan muncul tampilan seperti di bawah ini :


   
11. Setelah login, anda akan masuk ke halaman Nagios3 seperti tampilan dibawah ini :


12. Klik MAP pada bagian kanan halaman Nagios, maka akan muncul tampilan host tetangga       yang telah anda konfigurasi tadi. Tampilannya seperti dibawah ini :


Tambahan
Status Map merupakan fitur yang dapat digunakan untuk mengetahui jaringan local yang akan dimonitoring. Selain itu, juga dapat dilihat jaringan mana saja yang sudah dalam keadaan DOWN, PENDING, dan UP. Seperti terlihat pada gambar, jaringan yang berwarna Hijau merupakan jaringan yang sudah UP. Sedangkan untuk jaringan yang berwarna Merah adalah jaringan yang masih PENDING atau DOWN. Jaringan yang masih PENDING bisa saja terjadi karena PC yang baru dihidupkan. Jaringan yang DOWN terjadi karena PC pada jaringan tersebut dalam keadaan shut down (mati), sehingga ketika dilakuka monitoring jaringan tersebut dalam keadaan Down.

      13.   apabila kita meng-klik bagian host maka tampilan seperti dibawah ini :


Tambahan
Monitoring telah dapat dilakukan dengan menggunakan nagios. Jika masih ada jaringan yang Down, maka tunggu beberapa saat untuk jaringan tersebut Up. Monitoring dapat dilakukan dalam beberapa tampilan. Disini saya memonitoring 4 jaringan tetangga, yaitu alvid(jartel1),ilham(jartel2) ,aufar(jartel3) dan hamdani (jartel4).

    14.   apabila kita meng-klik bagian service maka tampilan seperti dibawah ini :


Tambahan

Service adalah atribut dari host yang ditetapkan oleh host pula, seperti DNS Record, dll. Pada konfigurasi yang saya lakukan ada tujuh services yang digunakan, yaitu Current Load, Current Users, Disk Space, HTTP, PING, SSH dan Total Processes. Ketujuh service ini lah yang akan dimonitoring oleh host dalam suatu jaringan. Pada gambar tersebut terlihat status setiap service memiliki kondisi yang berbeda-beda, yaitu Unknown ,Critical ,pending dan ok. 

Demikian lah tutorial instalasi nagios3 pada ubuntu 12.04 ,semoga bermanfaat terima kasih !!!!
















Kamis, 27 November 2014

instalasi dan konfigurasi cacti pada ubuntu 12.04

A.  CACTI
Cacti adalah aplikasi frontend dari RRDTool yang menyimpan informasi kedalam database MySQL dan membuat grafik berdasarkan informasi tersebut. Proses pengambilan data (lewat SNMP maupun skrip) sampai kepada pembuatan grafik dilakukan menggunakan bahasa pemrograman PHP.
Secara sekilas, Cacti mempunyai tampilan grafik yang sama dengan MRTG, namun Cacti mempunyai banyak kelebihan dibandingkan dengan MRTG seperti adanya template untuk grafik, zoom grafik dan lain sebagainya.Cacti dapat digunakan untuk menyimpan graph, data sources, dan round robin archives ke dalam sebuah database. Aplikasi ini juga mendukung protokol SNMP, sehingga dapat digunakan untuk membuat traffic graph menggunakan MRTG.

B.  RRDTOOL
RRD adalah singkatan untuk Round Robin Database. RRD adalah sebuah database yang menyimpan informasi dengan cara yang sangat compact yang tidak berkembang seiring waktu.
RRDtool merujuk pada sesederetan tool yang memungkinkan kita menciptakan dan mengubah database RRD, dan juga menghasilkan grafik untuk merepresentasikan data. Ia dipakai untuk mencatat data terhadap waktu (seperti jaringan bandwith, temperatur ruang mesin, atau load server rata-rata) dan bisa menampilkan data itu sebagai rata-rata dalam selang waktu tertentu.
Grafik RRD memberi anda lebih banyak kontrol pada pilihan display dan jumlah data yang akan di tampilkan pada sebuah grafik dibandingkan kepada MRTG.

C.  FITUR CACTI
A.      Jumlah graph itern yang tidak terhingga, dapat didefinisikan untuk setiap graph secara optional de-ngan menggunakan CDEF atau data source dari Cacti.
B.      Mendukung semua tipe graph dari RRDTools, termasuk ARXAq STACK LINEU--31, GPRINT, COMMENT, VRULE, dan HRULE.
C.      Data source dapat dibuat dengan memanfaatkan fungsi "create" dan "update", yang terdapat pada RRDTool's.
D.      Mendukung file RRD dengan lebih dari satu data source, dan dapat menggunakan sebuah RRD file yang disimpan di mana saja dalam suatu iocal fiIe system.
E.       Memiliki tree view yang memudahkan user untuk membuat graph hierarchies, dan meletakkan graph dalam suatu tree.
F.       Memiliki manajemen berbasis user, yang memudahkan administrator untuk menciptakan user, dan memberikan tipe permission yang berbeda antaruser.

D.  TUTORIAL INSTALASI DAN KONFIGURASI CACTI
1.       Buka terminal Ubuntu 12.04, lalu masukkan perintah berikut :
·                       sudo su
·                     → masukkan password ubuntu anda
Sudo adalah program yang terdapat di linux yang digunakan untuk menjalankan perintah yang membutuhkan akses dari akun root. Sudo hanya dapat digunakan oleh user yang sudah terdaftar di file /etc/sudoers. Pada saat dijalankan sudo akan meminta password user yang menjalankan sudo tersebut, tetapi bisa juga dibuat untuk meminta password root atau tanpa password sama sekali. Secara default password yang dimasukkan tadi akan disimpan selama 15 menit agar dalam waktu 15 menit kedepan anda tidak perlu lagi memasukkan password jika menggunakan sudo. 
Sudo su memberikan kewenangan agar user biasa dapat bertingkah seperti super user (sudo  super user do) sehingga user biasa pun dapat leluasa "menguasai sistem".

2.       Setelah masuk kedalam rootcek APACHE2, MYSQL, RRDTOOL DAN CACTI anda dengan perintah berikut :
·         dpkg –l |grep apache2  à cek APACHE2
·         dpkg –l |grep mysql      à cek MYSQL
·         dpkg –l |grep rrdtool    à cek RRDTOOL
·         dpkg –l |grep cacti        à cek CACTI
Perintah dpkg merupakan salah satu package manager yang dapat kita gunakan untuk melakukan management (install/uninstall). Perintah dpkg banyak macamnya, salah satunya adalah dpkg -l yang merupakan perintah untuk melihat daftar package yang telah terinstall beserta versi package yang telah terinstall dan deskripsinya. 
Sedangkan |grep digunakan untuk mencari file-file yang mengandung teks dengan kriteria yang telah Anda tentukan.Paket – paket tersebut dibutuhkan untuk dapat menginstall Cacti dengan sempurna dan dapat menghasilkan grafik yang diinginkan.

3.       Apabila telah di install APACHE2, MYSQL, RRDTOOL, dan CACTI nya, ada baiknya kita me-remove nya terlebih dahulu untuk memastikan tidak ada konfigurasi yang telah dilakukan sebelumnya :
·       ·       apt-get remove apache2
·       ·       apt-get remove mysql
·       ·       apt-get remove rrdtool
·       ·       apt-get remove cacti
Perintah apt-get remove merupakan perintah untuk me-remove aplikasi. Seperti contoh diatas berarti perintah tersebut untuk me-remove keempat paket tersebut.

4.       Bila keempat paket tersebut belum ter-install, maka install terlebih dahulu dengan memasukkan perintah :
·      ·        apt-get install apache2
·         ·     apt-get install mysql
·         ·     apt-get install rrdtool
·         ·     apt-get install cacti
Perintah apt-get install merupakan perintah untuk meng-install aplikasi. Seperti contoh diatas berarti perintah tersebut untuk meng-install aplikasi – aplikasi tersebut.

5.       Setelah di instalasi, akan muncul pemilihan webserver, pilih APACHE2 lalu tekan OK.
      seperti tampilan gambar dibawah ini : 



6.       Setelah itu akan muncul tampilan CONFIGURE CACTI, pilih <YES>
       

7.       Lalu masukkan password untuk Database Administrator.



8.       Lalu masukkan password untuk MYSQL



9.       Masukkan kembali password untuk MYSQL pada saat muncul tab Password Confirm.


10.    Lalu lakukan instalasi pada browser dengan memasukkan perintah :
       localhost/cacti/install

       Maka akan muncul tampilan berikut :


     11 .  Tekan Next hingga muncul Finish. Lalu tekan Finish. Maka Installasi CACTI telah selesai.
     12.  Maka akan muncul pada layar browser seperti tampilan gambar dibawah ini :

         Tambahan 
                  Masukkan username dan passwordnya.
  Pada installasi yang saya lakukan, username yang dimasukkan adalah defaultnya yaitu Admin.  

   13.  Setelah memasukkan username dan password yang tadi, maka akan muncul tampilan berikut :


    14.    Klik menu DEVICE pada sebelah kiri, lalu klik ADD seperti berikut :


m            maka akan muncul tampilan seperti gambar dibawah ini :


    15.    Lalu isi form tersebut seperti berikut :

Tambahan 
pada percobaan ini kita akan memonitoring Router-PCR dengan IP address nya. 
kita boleh membuat Description dan Hostname terserah kita.

   16.   Lalu pada bagian ASSOCIATED DATA QUERY, pilih Add Data Query àSNMP – INTERFACE    STATISTIC dan Index – Method à UPTIME GOES BACKWARD. Lalu tekan ADD.

   17.  Untuk memastikan SNMP berjalan pada device tersebut, klik Verbose Querypada bagian Associated   Data Query di SNMP – Interface Statisticnya seperti tampilan gambar berikut :


   18.    Bila tidak terdapat error pada SNMP (lihat bagian paling atas),kemudian  klik SAVE.
   19.  Lalu klik Create Graphs for This Host pada menu device yang kita buat. Seperti tampilan berikut :


   20. Lalu pada bagian Data Query (SNMP – Interface Statistic), centang bagian interface dari device      gateway yang akan ditampilkan grafiknya. Lalu pada bagian Select Graphic Type à In/Out Bits  with Total Bandwidth. Pemilihan ini juga boleh terserah. Lalu tekan Create.
   21.  Pada bagian Graph Management disebelah kiri, pilih Host à Gateway (Device yang tadi kita buat)
  22. Lalu centang semua graph yang muncul di SNMP Interface – Statistic nya lalu pada               bagian Action à Place on A Tree. Lalu klik GO seperti tampilan berikut : 

   
   23. Lalu akan muncul tampilan Place on A Tree seperti tampilan dibawah ini, klik CONTINUE :


   24.    Lalu klik GRAPHS di sebelah kiri maka akan muncul grafik dari device yang kita buat tersebut     ,kita dapat lihat seperti tampilan dibawah ini :


  25. Pada tahap awal ini tidak akan terlihat grafik – grafiknya, cukup besabar dan menunggu beberapa saat maka akan  muncul keseluruhan dari grafiknya beserta traffic datanya hasilnya ,seperti tampilan gambar dibawah ini :




    Demikianlah instalasi dan konfigurasi cacti pada ubuntu 12.04 ini ,apabila terjadi error saat perintah
    SNMP periksa kembali pengaturan yang disetting sebelumnya ,dan untuk menampilkan grafik data
    mungkin akan membutuhkan waktu beberapa saat ,bersabarlah !!! semoga bermanfaat ,terima kasih         
                 
               
                
       












 




Rabu, 19 November 2014

Bagaimana cara membuat server VOIP dengan ASTERISK Di Ubuntu 12.04

Pengertian  VoIP ( Voice over Internet Protocol )
Voice over Internet Protocol adalah Teknologi yang menjadikan media internet untuk bisa melakukan komunikasi suara jarak jauh secara langsung. Sinyal suara analog, seperti yang anda dengar ketika berkomunikasi di telepon diubah menjadi data digital dan dikirimkan melalui jaringan berupa paket-paket data secara real time.
Dalam komunikasi VoIP, pemakai melakukan hubungan telepon melalui terminal yang berupa PC atau telepon biasa. Dengan bertelepon menggunakan VoIP, banyak keuntungan yang dapat diambil diantaranya adalah dari segi biaya jelas lebih murah dari tarif telepon tradisional, karena jaringan IP bersifat global. Sehingga untuk hubungan Internasionaldapat ditekan hingga 70%. Selain itu, biaya maintenance dapat di tekan karena voicedan data networkterpisah, sehingga IP Phone dapat di tambah, dipindah dan di ubah. Hal ini karena VoIP dapat dipasang di sembarang ethernet dan IP address, tidak seperti telepon konvensional yang harus mempunyai port tersendiri di Sentral atau PBX (Private branch exchange).



Cara Kerja VOIP


Prinsip kerja VoIP adalah mengubah suara analog yang didapatkan dari speaker pada Komputer menjadi paket data digital, kemudian dari PC diteruskan melalui Hub/ Router/ ADSL Modem dikirimkan melalui jaringan internet dan akan diterima oleh tempat tujuan melalui media yang sama. Atau bisa juga melalui melalui media telepon diteruskan ke phone adapter yang disambungkan ke internet dan bisa diterima oleh telepon tujuan.
Untuk Pengiriman sebuah sinyal ke remote destination dapat dilakukan secara digital yaitu sebelum dikirim data yang berupa sinyal analog diubah ke bentuk data digital dengan ADC (Analog to Digital Converter), kemudian ditransmisikan, dan di penerima dipulihkan kembali menjadi data analog dengan DAC (Digital to Analog Converter). Begitu juga dengan VoIP, digitalisasi voice dalam bentuk packets data, dikirimkan dan di pulihkan kembali dalam bentuk voice di penerima. Format digital lebih mudah dikendaika, dalam hal ini dapat dikompresi, dan dapat diubah ke format yang lebih baik dan data digital lebih tahan terhadap noise daripada analog.
Bentuk paling sederhana dalam sistem VoIP adalah dua buah komputer terhubung dengan internet. Syarat-syarat dasar untuk mengadakan koneksi VoIP adalah komputer yang terhubung ke internet, mempunyai sound card yang dihubungkan dengan speaker dan mikropon. Dengan dukungan software khusus, kedua pemakai komputer bisa saling terhubung dalam koneksi VoIP satu sama lain. Bentuk hubungan tersebut bisa dalam bentuk pertukaran file, suara, gambar. Penekanan utama dalam VoIP adalah hubungan keduanya dalam bentuk suara.
Pada perkembangannya, sistem koneksi VoIP mengalami evolusi. Bentuk peralatan pun berkembang, tidak hanya berbentuk komputer yang saling berhubungan, tetapi peralatan lain seperti pesawat telepon biasa terhubung dengan jaringan VoIP. Jaringan data digital dengan gateway untuk VoIP memungkinkan berhubungan dengan PABX atau jaringan analog telepon biasa. Komunikasi antara komputer dengan pesawat (extension) di kantor adalah memungkinkan. Bentuk komunikasi bukan Cuma suara saja. Bisa berbentuk tulisan (chating) atau jika jaringannya cukup besar bisa dipakai untuk Video Conference. Dalam bentuk yang lebih lanjut komunikasi ini lebih dikenal dengan IP Telephony yang merupakan komunikasi bentuk multimedia sebagai kelanjutan bentuk komunkasi suara (VoIP). Keluwesan dari VoIP dalam bentuk jaringan, peralatan dan media komunikasinya membuat VoIP menjadi cepat popular di masyarakat umum.

Berikut adalah tahap-tahap dalam membuat server voip dengan ASTERISK ini pada ubuntu 12.04
ü  Masuk terminal→sudo su→password
ü   #apt-get install asterisk
      ini ,merupakan tahap awal dalam penginstalan server Voip ini. Lihat tampilan gambar
      dibawah ini :


pada saat penginstalan dilakukan ,akan muncul tampilan gambar seperti dibawah ini
yang merupakan kode telpon negara.


Tambahan
·   Untuk kode negara ini bisa kita sesuai kan dimana kita tinggal. Pada percobaan ini kita menggunakan Kode telpon +62 untuk wilayah negara indonesia.

ü  Konfigurasi file asterisk
Dengan perintah :
                              #nano /etc/asterisk/sip.conf
kemudian isi kode di bawah ini ke dalam file konfigurasi sip.conf tersebut
[8001]
type=friend
context=aperalvidtongku
username=8001
secret=user8001
host=dynamic
[8002]
type=friend
context=aperalvidtongku
username=8002
secret=user8002
host=dynamic
                            untuk lebih jelas nya ,bisa dilihat pada tampilan gambar dibawah ini :


Keterangan :
·         [8001] [8002] : adalah nomor telepon , ini adalah ekstensi yang akan di jadikan alamat atau nomor teleponnya (untuk penerapannya kita akan menggunakan aplikasi X-Lite)
·         type : ini untuk penandaan atau group
·         context : nama pada context harus sama pada ekstensi.conf
·         username : nama yang akan muncul ketika ada telpon masuk, dan boleh di isi nama juga kok
·         secret : ini adalah password (isi sesuai keinginan)
·         host : biarkan saja dynamic

ü  Konfigurasi extension.conf ,ketikkan pada terminal untuk masuk ke file konfigurasi tersebut
     dengan perintah :
                                          #nano /etc/asterisk/extension.conf
     jika sudah masuk ketik kode di bawah ini : 
     [aperalvidtongku]→ nama pada extensi.conf harus sama dengan  nama pada context kalau                                                    tidak maka Voip tidak akan berjalan
     exten => 8001,1,Dial(SIP/8001)
     exten => 8001,2,Dial(SIP/8002)


ü  Jika sudah maka kita save file konfigurasinya, kemudian restart asterisknya dengan perintah :
                             #/etc/init.d/asterisk restart
ü  test panggilan dengan Sofphone (X-LITE)
     jika belum ada yang punya, bisa download aplikasinya di website resminya yaitu :                          “http://www.counterpath.com/x-lite.html”
     settingan terlebih dahulu X-Litenya masuk ke Softphone dan pilih account Settings ,seperti          tampilan gambar dibawah ini :


Dan konfigurasi Softphonenya sudah selesai kita lakukan kemudian kita test memanggil 8002, dan hasilnya 8002 akan berbunyi tanda komunikasi sudah berjalan dengan lancar.


Demikianlah cara membuat server Voip dengan asterisk pada ubuntu 12.04 ini ,semoga bermanfaat. terima kasih !!!